5 Daftar Universitas Jurusan Teknik Informatika Terbaik Beserta Prospek Kariernya5 Daftar Universitas Jurusan Teknik Informatika Terbaik Beserta Prospek Kariernya

dpmptspkabmanokwari.com – Baik pada jalur nasional maupun jalur Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Mandiri, calon mahasiswa kerap meminta Jurusan Teknik Informatika sebagai salah satu pilihan utama mereka. Jurusan ini populer karena memiliki peluang kerja yang luas dan tawaran gaji yang kompetitif.

Programmer, desainer UI/UX, analis data, dan banyak karir lainnya tersedia bagi lulusan Teknik Informatika. Anda dapat bekerja untuk sektor publik atau swasta. Mahasiswa dapat menggunakan informasi akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) sebagai pedoman dalam memilih kampus dengan jurusan Teknik Informatika. Hasilnya, Anda bisa mencari jurusan teknik informatika mana saja yang terakreditasi Unggul atau A. Perlu diketahui, status akreditasi perguruan tinggi yang telah menjalani akreditasi IAPS 4.0 dan IAPT 3.0 kini menjadi Akreditasi Baik, Sangat Baik, Unggul, dan Tidak Terakreditasi, bukan “A”, “B”, dan “C”.

Karena banyaknya lapangan kerja dengan gaji yang tinggi, jurusan teknik informatika belakangan ini mengalami pertumbuhan yang signifikan. Selain itu, dikatakan bahwa salah satu keterampilan yang paling dibutuhkan di era modern adalah keahlian TI.

Di banyak kampus, Jurusan Teknik Informatika disebut juga dengan Jurusan Teknologi Informasi. Namun fokus kedua jurusan ini pada dasarnya sama, yaitu mempelajari pemrograman, pengembangan perangkat lunak, dan teknologi jaringan komputer.

Banyaknya lapangan pekerjaan dengan gaji yang tinggi akhir-akhir ini membuat jurusan teknik informatika menjadi sangat digemari. Selain itu, dikatakan bahwa salah satu keterampilan yang paling dibutuhkan di era modern adalah keahlian TI. Di banyak kampus, Jurusan Teknik Informatika disebut juga dengan Jurusan Teknologi Informasi. Namun fokus kedua jurusan ini pada dasarnya sama: pemrograman, pengembangan perangkat lunak, dan teknologi jaringan komputer.

Jurusan Teknik Informatika telah banyak didirikan di kampus negeri dan swasta di Indonesia. Jangan lupa pikirkan kampus mana yang ingin kamu masuki jika ingin mengambil jurusan Teknik Informatika dan melanjutkan pendidikan. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan pendidikan Teknik Informatika yang lebih baik. Berikut Universitas jurusan Teknik Informatika terbaik.

1. Universitas Bina Nusantara (Binus)

Keunggulan di bidang teknik informatika menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan Universitas Bina Nusantara. Binus awalnya adalah sekolah khusus komputer, namun seiring berjalannya waktu, binus berkembang menjadi universitas dan menambah banyak departemen dalam berbagai mata pelajaran lainnya. Oleh karena itu, tidak heran jika Binus memiliki jurusan atau program studi yang berkaliber tertinggi.

Empat jurusan, termasuk Aplikasi dan Teknologi Seluler, Aplikasi dan Teknologi Game, Keamanan Cyber, dan Ilmu Komputer, tersedia melalui Binus Teknik Informatika (juga dikenal sebagai School of Computer Science atau SoCS). Industri teknologi informasi di Binus telah memenangkan banyak penghargaan atas keunggulannya. Kopertis III menghadiahkan SoCS Binus penghargaan sebagai Juara I Program Studi Unggulan Tahun 2014. Binus bekerja dengan IBM, Microsoft, Oracle, CiSCo, dan vendor lainnya sambil mengejar jurusan Teknik Informatika dengan nilai rata-rata A.

2. Universitas Esa Unggul

Universitas Esa Unggul yang jurusan Teknik Informatikanya diakreditasi oleh BAN-PT terletak di Jakarta. Insinyur Perangkat Lunak, Program Game dan Sistem Tertanam, Sistem Basis Data, Jaringan Komputer, dan Kecerdasan Buatan adalah lima spesialisasi yang ditawarkan oleh departemen Teknik Informatika UEU. Di Universitas Esa Unggul, kurikulum pembelajaran terbaik didukung dengan fasilitas yang lengkap dan mumpuni. Selain itu, lulusan program teknik informatika kampus ini akan mendapatkan sejumlah sertifikasi internasional yang akan sangat bermanfaat bagi mereka dalam mengejar pilihan karir lainnya. Beberapa di antaranya adalah sertifikasi SAP Edugate, Sun Microsystems International Java Programming, dan Cisco Network Academic Program.

3. Universitas Indonesia (UI)

Program teknik informatika dan ilmu komputer sangat mirip. Di UI, Jurusan Sistem Informasi merupakan bagian dari Fakultas Ilmu Komputer yang juga mencakup ilmu komputer. Dasar-dasar keilmuan dan penerapan teknologi informasi dalam suatu organisasi diajarkan di program studi ini, beserta dasar-dasar sistem informasi, algoritma dan program, prinsip-prinsip manajemen, dan banyak lagi.

Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) yang menaungi program studi Ilmu Komputer/Informatika (PSIK) UI. PSIK UI menduduki peringkat 121 dunia dan peringkat 13 Asia. Komputasi ilmiah, teknologi perangkat lunak, arsitektur, dan sistem tertanam adalah beberapa spesialisasi yang ditawarkan PSIK.

4. Institut Teknologi Bandung (ITB)

Fakultas Teknik Elektro dan Informatika ITB menawarkan program studi teknik informatika. Program studi yang didirikan tahun 1978 yang dahulu bernama Pendidikan Ahli Teknik Jurusan Penggunaan Komputer (PAT-JPK) ini menduduki peringkat ke-30 se-Asia dan ke-217 secara global.

Pada tahun 1982, ITB mendirikan Jurusan Teknik Informatika. Kampus ini menawarkan program master di bidang teknik informatika di bidang rekayasa perangkat lunak selain program sarjana.

5. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Berdasarkan EduRank 2023, program Sarjana (S1) Teknik Informatika ITS menduduki peringkat ke-304 secara global dan ke-47 di Asia. Salah satu dari delapan bidang keahlian program studi di kampus Surabaya, Jawa Timur, adalah grafis, interaksi, dan permainan.

Pada bidang ilmu komputer, ITS telah menyelenggarakan perkuliahan sejak tahun 1985. Saat ini, teknik informatika di ITS telah memiliki akreditasi BAN-PT dengan nilai A. Selain jenjang Sarjana, bidang ini juga dicakup oleh jenjang Magister dan Doktor ITS.

Prospek Karis Lulusan Teknik Informatika

Mahasiswa pascasarjana yang mempelajari teknik informatika kini memiliki beragam pilihan pekerjaan baru berkat pesatnya perkembangan teknologi dan informasi di era digital ini. Siapa sangka sekarang kita bisa mengakses dunia virtual dalam realitas kita berkat teknologi seperti metaverse, realitas virtual, jaringan cloud yang bisa menyimpan data tanpa perangkat keras, dan Alexa, AI yang bisa dengan cepat memperingatkan kita, mengunci pintu, menyalakan lampu. , dan temukan informasi yang kita perlukan. Semuanya sepenuhnya digital sekarang.

Alhasil, di era digital saat ini, departemen teknik informatika (IT) sangat membutuhkan tenaga kerja. Selain itu, banyak bisnis yang mencarinya saat ini karena luasnya peluang dan pasar. Maka tak heran jika lulusan teknik informatika ini memiliki sejumlah pilihan karir dengan gaji yang kompetitif. Berikut delapan potensi karir di bidang teknik informasi beserta gajinya.

1. Programmer

menulis, mengembangkan, dan memprogram pengkodean untuk perangkat lunak dan sistem aplikasi. Menjadi programmer merupakan salah satu jalur karir yang banyak dicari oleh para pebisnis, media, dan startup saat ini karena misalnya berkat para programmer tersebut kita sekarang dapat dengan mudah berbelanja online di Shopee atau memesan GoFood ketika kita sedang malas untuk melakukannya. keluar dan mencari makanan.

Seorang programmer mendapat gaji yang sangat tinggi karena posisi ini banyak diminati. terutama mereka yang memiliki pengalaman industri TI yang luas sebelumnya. Gaji junior programmer di Indonesia bisa mencapai Rp 5 Jutaan.

2. Game Developer

Sungguh karir yang bermanfaat bagi Anda para penggemar game, menjadi pengembang game. Anda tidak akan hanya bermain; secara umum, Anda juga bertanggung jawab atas pemrograman game untuk semua platform berbeda, termasuk PC, konsol, browser web, dan perangkat seluler.

Pengembang game harus mampu membangun perpustakaan dan API, memahami tren game terkini, menjadi pemain tim, dan terampil dalam bahasa pemrograman seperti C, C+, dan Java. berkolaborasi untuk menghasilkan satu game digital. Oleh karena itu, keterampilan komunikasi dan kerja tim yang efektif sangat penting. Gaji rata-rata bulanan untuk pengembang game adalah antara Rp 5 juta hingga 8 jutaan.

3. Data Scientist & Data Analyst

Meja kerja untuk kedua profesi ini kurang lebih serupa, dan memerlukan pengumpulan, penggalian, dan interpretasi data mentah menggunakan algoritme pembelajaran mesin sehingga dapat menjadi informasi berguna untuk pengambilan keputusan bisnis di masa depan. Contoh tugas data scientist dan data analis diberikan di sini.

Seorang data scientist atau data analis juga harus memiliki pengetahuan tentang statistika, matematika, bahasa pemrograman (Java, Python), alat analisis, dan data mining. Seorang data scientist biasanya mendapat gaji antara Rp 10 Juta hingga Rp 12 juta per bulan.

4. Cyber Security Analyst

Memelihara infrastruktur TI perusahaan, memantau jaringan, sistem, dan data informasi digital, mengidentifikasi ancaman keamanan seperti pencurian data, peretasan, dan malware, kemudian menganalisis, menilai ancaman, dan menawarkan solusi.

Seorang analis keamanan siber harus memiliki pengetahuan tentang pengujian penetrasi jaringan komputer, firewall, proxy, perangkat lunak antivirus, dan teknologi keamanan lainnya untuk menerapkan patch yang akan meningkatkan kinerja dan keamanan sistem TI dalam jangka panjang. Gaji bulanan seorang Cyber Security Analyst biasanya dimulai dari Rp 10 juta.

5. Web Developer

Karena perusahaan rintisan, bisnis, dan media harus memiliki situs web terlebih dahulu sebelum mereka dapat memasarkan barang atau jasa mereka di Indonesia, banyak perusahaan di negara ini yang sering membutuhkan seseorang untuk posisi ini.

bertanggung jawab untuk mengembangkan produk situs web atau sistem web untuk meningkatkan keterlibatan, yang berdampak mendorong lebih banyak orang untuk membeli barang atau jasa perusahaan.

Mengelola domain, membangun database, merancang, mengembangkan, dan memelihara situs web adalah keterampilan yang harus dimiliki seorang pengembang web. Selain bisa bekerja di organisasi, salah satu aspek menarik dari profesi web developer adalah bisa juga bekerja sendiri sebagai freelancer.

Kisaran gaji rata-rata seorang web developer adalah antara Rp 6 Juta hingga 10 juta, namun nilai nominalnya berbeda-beda tergantung kondisi dan lokasi perusahaan.

Banyak Lulusan teknik informatika masih mencari informasi mengenai kisaran gaji dan prospek karir mereka pada tahun ini dan tahun mendatang. Perlu diketahui, walaupun banyak pilihan karir di bidang teknik informatika, tetap penting untuk terus meningkatkan kemampuan dan meningkatkan nilai yang bisa kamu tawarkan kepada teman-teman yang tertarik dengan pasar atau dunia profesional teknik informatika.